Lihat pada segelung tanah becah,
lalang meninggi ; bebas hijau rumput,
masih ingat disitu kita berlari waktu bocah,
namun sekarang kenangan meluput,
Sana ada cemara sakura,
usai hujan ; menari bianglala,
dahannya rendang bukti asmara,
sehingga aspalmu alpa pada 'kita',
Asbab persahabatan & cinta ada astetikanya.
Namun kabur mata tak jelas siapa terdulu salih dalam cerita kita.
No comments:
Post a Comment